Tanggal Rilis | : | 2 Mei 2018 |
Ukuran File | : | 0.95 MB |
Abstraksi
Abstraksi
- Pada bulan April 2018, dua kota IHK di Sumatera Utara mengalami inflasi, yaitu Pematangsiantar sebesar 0,56 persen dan Padangsidimpuan sebesar 0,76 persen, sedangkan dua kota lainnya mengalami deflasi yaitu, Sibolga sebesar 0,64 persen dan Medan sebesar 0,01 persen. Dengan demikian, Sumatera Utara pada bulan April 2018 mengalami inflasi sebesar 0,06 persen.
- Bulan April 2017, Medan deflasi sebesar 0,01 persen atau terjadi penurunan indeks dari 137,66 pada bulan Maret 2018 menjadi 137,65 pada bulan April 2018. Deflasi terjadi karena adanya penurunan harga yang ditunjukkan oleh turunnya indeks tiga kelompok pengeluaran, yaitu kelompok bahan makanan sebesar 0,95 persen; kelompok sandang sebesar 1,00 persen; dan kelompok pendidikan, rekreasi, dan olah raga sebesar 0,03 persen. Sementara itu kelompok yang mengalami peningkatan indeks, yaitu kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau sebesar 0,44 persen; kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar sebesar 0,23 persen; kelompok kesehatan sebesar 0,71 persen; dan kelompok transportasi, komunikasi dan jasa keuangan sebesar 0,72 persen.
- Komoditas utama penyumbang deflasi selama bulan April 2018 di Medan, antara lain cabai merah, cabai rawit, ikan dencis, beras, ikan kembung, celana panjang jeans wanita, dan tomat buah.
- Dari 23 kota IHK di Pulau Sumatera 10 kota mengalami deflasi. Deflasi tertinggi terjadi di Sibolga sebesar 0,64 persen dengan IHK sebesar 137,85 dan terendah terjadi di Medan dan Bandar Lampung sebesar 0,01 persen dengan IHK masing-masing sebesar 137,65 dan 133,39.